Kalirejo – Pemerintah Desa Kalirejo melalui Kader Posyandu dan Posbindu melakukan pertemuan rutin di Aula Desa Kalirejo. Pertemuan ini untuk koordinasi menekan angka stunting di desa Kalirejo.
Stunting merupakan gagal tumbuh akibat kurangnya asupan gizi, di mana dalam jangka pendek dapat menyebabkan terganggunya perkembangan otak, metabolisme, dan pertumbuhan fisik pada anak. Sementara, dalam jangka panjang, dampak stunting adalah kesulitan belajar.
Sebelum acara di mulai, terlebih dahulu dilakukan screening PTM kepada para Kader seperti tes gula darah dan kolesterol. Sekitar 22 Kader Posyandu dan 20 Posbindu, untun pendampingannya dilakukan oleh Tenaga Kesehatan Puskesmas Kabat.
Nantinya, ada pembagian tugas antara Posyandu dan Posbindu PTM, untuk Posyandu akan dilakukan penanganan terhadap Bumil risiko tinggi stunting. Sementara Posbindu, dengan melakukan pencegahan PTM ( Penyakit tidak Menular ).
Prinsipnya, para Kader bertugas untuk selalu melakukan pengawasan dari tingkat bawah. Kades Kalirejo, Eva Tristian Elti S.Pd berharap tidak ada kasus kematian Ibu Hamil di Desa Kalirejo. Selain itu, dengan sinergitas antara Posyandu dan Posbindu di Desa Kalirejo bisa mengentaskan Stunting di Desa Kalirejo.
